TAT, Jakarta - The Tourism Authority of Thailand (TAT) menyadari pentingnya promosi pariwisata selama musim liburan yang sepi pengunjung (low season). Maka itu, penyelenggaraan The International Balloon Festival diharapkan mampu menarik wisatawan lokal dan asing, terutama yang berasal dari negara tetangga, seperti Malaysia dan Singapura saat low season. Festival ini juga diharapkan dapat menciptakan citra Thailand yang lebih baik dalam menyambut wisatawan, serta meningkatkan pendapatan penduduk lokal yang berdampak positif dalam sistem ekonomi negara.
The International Balloon Festival dilaksanakan pada 10-12 Mei 2019, berlokasi di Jiranakorn Stadium, Hat Yai, Songkhla Province. Jika berkunjung ke Festival ini, Anda akan dimanjakan dengan penampilan dari 15 balon udara yang berasal dari berbagai negara, seperti Thailand, Belanda, Jepang, Taiwan, Brasil, Spanyol, Amerika Serikat, Inggris, dan Vietnam. Balon udara yang ditampilkan bermacam-macam, terdiri dari 3 balon udara berbentuk normal, 9 balon udara berbentuk khusus, dan 3 balon udara berukuran kecil. Tiap negara menerbangkan balon udaranya masing-masing dengan nama dan bentuk yang unik.
Festival diadakan pada pagi (06.00-08.00) dan malam hari (17.00-22.00) dengan agenda yang berbeda. Kegiatan pagi hari meliputi penerbangan balon udara, penambatan balon udara, belajar tentang balon udara langsung dari sang pilot, serta berjalan-jalan dan berfoto di dalam balon udara. Sedangkan pada malam hari, kegiatan meliputi pertunjukan Balloon Night Glow yang memesona dengan efek cahaya dan suara, penampilan balon udara internasional, serta penambatan balon udara dan kesempatan berjalan-jalan di dalamnya.
Selain The International Balloon Festival, Anda juga bisa menikmati beberapa atraksi lokal selama di Hat Yai, Songkhla Province. Di antaranya adalah Hat Yai floating market, Magic Eye 3D Museum, Princess Maha Chakri Sirindhorn Natural History Museum, dan Phra Maha Chedi Tripob Trimongkol.